Kenali Penyebab Gigi Sensitif dan Cara Mengatasinya

0
penyebab gigi sensitif

Image by renatalferro from Pixabay

Hai, teman-teman! Pernahkah kamu merasa nyeri tajam atau sensasi tidak nyaman saat makan atau minum makanan dingin atau panas? Itu bisa jadi tanda bahwa kamu memiliki gigi sensitif. Gigi sensitif adalah masalah umum yang bisa dialami siapa saja, dan penyebabnya bisa beragam. Dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai penyebab gigi sensitif dan bagaimana cara mengatasinya dengan santai. Yuk, simak informasi berikut ini yang dilansir dari simakfakta.com!

1. Penyebab Utama Gigi Sensitif

Sebelum kita melangkah lebih jauh, penting untuk memahami apa yang menyebabkan gigi sensitif. Gigi sensitif terjadi ketika lapisan pelindung gigi, yaitu email, menipis atau ketika gusi mundur, sehingga dentin di bawahnya terpapar. Dentin adalah lapisan yang mengandung saraf dan saluran mikroskopis yang menghubungkan gigi dengan saraf di dalamnya.

2. Kerusakan Email Gigi

Salah satu penyebab utama gigi sensitif adalah kerusakan email gigi. Email adalah lapisan keras yang melindungi bagian luar gigi. Jika email ini menipis akibat kebiasaan menyikat gigi yang terlalu keras, konsumsi makanan dan minuman yang asam, atau pemakaian produk pemutih gigi yang berlebihan, gigi bisa menjadi sensitif.

3. Gigi Berlubang

Gigi berlubang atau karies gigi juga dapat menyebabkan gigi menjadi sensitif. Lubang pada gigi dapat membuka akses ke dentin dan saraf di dalam gigi, yang mengakibatkan rasa sakit atau sensasi tidak nyaman saat terpapar makanan atau minuman tertentu. Penting untuk memeriksakan gigi secara rutin untuk mencegah dan mengobati gigi berlubang.

4. Penyakit Gusi

Penyakit gusi, seperti gingivitis atau periodontitis, dapat menyebabkan gusi mundur dari gigi, mengungkapkan bagian dentin yang sensitif. Selain itu, infeksi pada gusi juga bisa menambah ketidaknyamanan pada gigi. Menjaga kebersihan mulut dan menjalani perawatan gusi yang tepat sangat penting untuk mencegah masalah ini.

Baca Juga :  Penyebab Alis Kedutan dan Cara Mengatasinya

5. Penggunaan Produk Pemutih Gigi

Produk pemutih gigi yang dijual bebas seringkali mengandung bahan kimia yang bisa menyebabkan sensasi tidak nyaman pada gigi. Bahan-bahan ini dapat memperlemah email gigi dan membuat dentin lebih rentan terhadap rangsangan. Jika kamu menggunakan produk pemutih gigi, pastikan untuk mengikuti petunjuk penggunaan dan tidak berlebihan.

6. Kebiasaan Menyikat Gigi yang Salah

Menyikat gigi terlalu keras atau menggunakan sikat gigi dengan bulu yang kasar dapat merusak email gigi. Menggunakan teknik menyikat yang lembut dengan sikat gigi berbulu lembut dapat membantu melindungi email dan mengurangi sensitivitas. Jangan lupa untuk menyikat gigi secara teratur, dua kali sehari, dan mengganti sikat gigi setiap 3-4 bulan.

7. Konsumsi Makanan dan Minuman Asam

Makanan dan minuman yang asam, seperti jeruk, lemon, atau minuman bersoda, dapat merusak email gigi seiring waktu. Jika kamu sering mengonsumsi makanan atau minuman asam, cobalah untuk membatasi konsumsinya dan minum air putih setelahnya untuk membantu membilas asam dari mulut.

8. Menggunakan Gigi untuk Membuka Barang

Kadang-kadang kita menggunakan gigi untuk membuka kemasan atau barang lain, padahal itu dapat merusak email gigi dan membuat gigi lebih rentan terhadap sensitivitas. Gunakan alat yang tepat untuk membuka barang, dan hindari menggunakan gigi sebagai alat bantu.

9. Stres dan Kebiasaan Menggertakkan Gigi

Stres atau kebiasaan menggertakkan gigi, yang dikenal sebagai bruxism, dapat menyebabkan kerusakan pada email gigi dan meningkatkan sensitivitas. Jika kamu sering menggertakkan gigi, cobalah untuk mengelola stres dengan teknik relaksasi atau konsultasikan dengan dokter gigi tentang penggunaan pelindung mulut.

10. Cara Mengatasi Gigi Sensitif

Agar dapat mengatasi gigi sensitif, pertama-tama, penting untuk menjaga kebersihan mulut dengan baik. Gunakan pasta gigi khusus untuk gigi sensitif dan hindari makanan serta minuman yang dapat memicu sensitivitas. Jika masalah tetap berlanjut, konsultasikan dengan dokter gigi untuk mendapatkan perawatan yang sesuai, seperti aplikasi fluoride atau penambalan gigi.

Baca Juga :  Memahami Kandungan Obat Darah Tinggi: Apa Saja dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Kesimpulan

Menurut mejafakta.com, gigi sensitif bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari kerusakan email gigi hingga kebiasaan makan yang kurang sehat. Dengan memahami penyebabnya dan mengikuti langkah-langkah pencegahan, kamu bisa mengurangi ketidaknyamanan dan menjaga kesehatan gigi. Semoga artikel ini bermanfaat untukmu. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *